Sedangkan Kontinjensi adalah suatu keadaan yang masih diliputi ketidakpastian mengenai kemungkinan diperolehnya laba atau rugi oleh suatu perusahaan, yang baru akan terselesaikan dengan terjadi atau tidak terjadinya satu atau lebih peristiwa dimasa yang akan datang. Pengungkapan akan peristiwa kontinjensi diharuskan dalam laporan keuangan.
Kontinjensi atau lebih dikenal dengan peristiwa atau transaksi yang mengandung syarat merupakan transaksi yang paling banyak ditemukan dalam kegiatan bank sehari-hari. Kontinjensi yang dimiliki oleh suatu bank dapat berakibat tagihan atau kewajiban bagi bank yang bersangkutan.
Isi/elemen laporan komitmen dan kontigensi terdiri dari :
- Tagihan Kontingensi
- Garansi dari bank lain
- Bank Garansi
- Jaminan Risk Sharing
- Jaminan Lainnya
- Pembelian Opsi Valuta Asing
- Pendapatan bunga dalam penyelesaian Jumlah Tagihan Kontinjen
- Kewajiban Kontingensi
- Garansi yang diberikan
- Penerbitan Jaminan
- Bank Garansi
- Risk Sharing
- Standby L/C
- Bid BondsLainnya
- Akseptasi atau endosmen surat berharga
- Lainnya
- L/C yang revocable dan masih berjalan dalam rangka impor ekspor
- Penjualan Opsi Valuta Asing.
sumber:
- ---, [online], (http://sweetblue163.blogspot.com/2012/04/tugas-25-laporan-komitmen-dan.html , April 2013)
- Image (https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhL2QDOCZLBBRk9lVyRmmPk_-mx547bYI6ZPLZRRYei45xHwKMoZo4saUZ0hHaK9KRqeWUPboCaiSZbf9jQi9Wl1XM436z6gGusIe6N1Ga88ra1udCtk-EAH-hcL4iZO8kObvR3uboUTlg/s1600/kontijensi1.jpg, April 2013)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar